Jika kamu mau belanja sekaligus berdonasi untuk para perempuan korban kekerasan, ikuti outlet penjualan online yang menyajikan barang-barang preloved bertajuk Give Back Sale Online Live Pundi Perempuan Covid-19
Tim Konde.co
Penjualan ini diselenggarakan oleh Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa) bersama aktivis Hartoyo, didukung Komnas Perempuan dan Jakarta Feminist Discussion Group (JFDG) pada:
Hari : Sabtu
Tanggal : 4 Juli 2020
Waktu : 16:00 WIB
Tempat : Facebook Indonesia Kemanusiaan
https://m.facebook.com/indonesiaforhumanity/
Give Back Sale merupakan sebuah acara galang dana melalui penjualan barang-barang pre-loved yang telah diselenggarakan sejak tahun 2016. Sejumlah barang yang dijual seperti tas, sepatu, baju, buku, assesories, dll.
Dana hasil penjualan barang-barang ini akan digunakan untuk mendukung para perempuan korban kekerasan di Indonesia melalui program Pundi Perempuan yang dikelola oleh Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa) bersama Komnas Perempuan.
Pundi Perempuan kemudian akan menyalurkan dana hasil Give Back Sale ini ke Women’s Crisis Center (WCC), sebuah kumpulan individu, komunitas, dan lembaga pengada layanan yang selama ini bekerja untuk para perempuan korban kekerasan, perempuan pekerja kemanusiaan, dan komunitas atau organisasi perempuan di Indonesia untuk membantu lembaga pengada layanan memberi pendampingan hukum dan pemulihan psiko-sosial yang aman dan menyeluruh bagi perempuan korban kekerasan di Indonesia.
Dana hasil penjualan barang-barang ini juga digunakan untuk mendukung perlindungan terhadap perempuan korban kekerasan yang terus meningkat di masa pandemi.
Data dari Komnas Perempuan menyebutkan kenaikan jumlah kekerasan terhadap perempuan setiap tahunnya. Di tahun 2013 terdapat 279.688 kasus kekerasan terhadap perempuan, di tahun 2016 terdapat 321.725 kasus dan 348.446 kasus terjadi selama tahun 2017, di tahun 2018 mengalami kenaikan sebesar 14% atau berjumlah 406.178 kasus. Catatan Tahunan di tahun 2020 menunjukkan pelaporan kasus kekerasan seksual di tahun 2019 mencapai 4.898 kasus kekerasan seksual. Sementara itu, pada 5 bulan pertama Tahun 2020 dimana situasi pandemi termasuk di dalamnya, Komnas Perempuan telah menerima total 903 pengaduan.
Kekerasan yang terjadi selama ini antaralain mencakup kekerasan di ranah privat yang terjadi dalam lingkup rumah tangga, pelaporan kasus marital rape (perkosaan dalam perkawinan), incest (perkosaan oleh orang yang memiliki hubungan darah), selain di luar rumah tangga. Perempuan juga mengalami kekerasan dalam pacaran, penggunaan teknologi untuk menyebarkan konten-konten yang merusak reputasi korban, kekerasan yang terjadi pada perempuan atau anak dengan kebutuhan khusus dan kelompok minoritas, serta kekerasan akibat pemberlakuan kebijakan diskriminatif, kebijakan tata ruang dan eksploitasi sumber daya alam.
Pundi Perempuan merupakan women’s fund (dana hibah perempuan) pertama di Indonesia yang hadir dalam konteks persoalan kekerasan terhadap perempuan di Indonesia. Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa) dan Komnas Perempuan akan menyalurkan donasi di Pundi Perempuan melalui sistem hibah terbuka untuk women’s crisis center yang selama ini mengelola rumah aman dan mendampingi para perempuan korban kekerasan. Kasus kekerasan yang makin banyak jumlahnya, membuat women’s crisis center di Indonesia masih berjuang keras untuk keberlanjutannya. Hal ini yang membuat butuh dukungan banyak pihak.
Selama ini kurang lebih 100 organisasi/ individu sudah menerima dana hibah Pundi Perempuan yang terdiri dari: 84 organisasi layanan, 3 organisasi korban, 5 individu pekerja kemanusiaan dan 4 dana bergulir bagi pengembangan ekonomi perempuan.
Digagas oleh Komnas Perempuan pada tahun 2001, dan mulai tahun 2003 dikelola bersama Indonesia untuk Kemanusiaan (IKa), Pundi Perempuan menghadirkan model hibah yang memberdayakan sesuai dengan nilai-nilai perubahan sosial yang diharapkan.
Yuk, berbelanja dan mendukung kerja-kerja pemulihan perempuan korban kekerasan melalui donasi online Give Back Sale!
(Foto: Indonesia untuk Kemanusiaan/ IKa)
(Tim Konde.co)
